Cerita dibalik lirik lagu lingsir wengi
tembang durmo Lingsir Wengi..
tembang yang pernah populer gara-gara film kuntilanak yang dimainkan oleh julie estelle yang cantikk.. hehehee...
konon kabarnya tembang tersebut bisa kita jadikan media untuk memanggil mahkluk halus.
setelah gw baca2 artikel2..
gw simpulin bahwa tembang lengser wengi bukanlah tembang yang kebanyakan di pahami masyarakat untuk memanggil kuntilanak, melainkan Tembang yang mencerminkan suasana/sifat keras, sangar, dan suram. Bahkan kadang mengungkapkan hal-hal yg angker dalam kehidupan.
Durmo
Lagu Durmo kembali dinyanyikan
Sewaktu kedua mempelai naik kepelaminan
Tanda akan syahnya suatu perkimpoian
Saatnya keduanya menguatkan tali ikatan
Namun penamaan dari metrum MECAPATDURMO adalah
Durma.
Durma dari kata jawa klasik yang berarti harimau. Sesuai dengan arti itu, tembang Durma berwatak atau biasa diguanakan dalam suasana seram.
berikut ini adalah sebagian Liric dari lagu LINGIR WENGI
"Lingsir wengi sliramu tu****ng sirno
Ojo Tangi nggonmu guling
awas jo ngetoro
aku lagi bang wingo wingo
jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet..."
yang artinya :
Menjelang malam, dirimu(bayangmu) mulai sirna...
Jangan terbangun dari tidurmu...
Awas, jangan terlihat (memperlihatkan diri)...
Aku sedang gelisah,
Jin setan ku perintahkan
Jadilah apapun juga,
Namun jangan membawa maut...
Dari lagu di atas, gw menyimpulkan sendiri bahwa tembang Lingsir Wengi bukanlah Tembang untuk memanggil Kuntilanak
klo kita perhatikan liric yg ini "jin setan kang tak utusi
jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet"
yang berarti
"Jin setan ku perintahkan
Jadilah apapun juga,
Namun jangan membawa maut"
seseorang yg menyanyikan lagu tersebut memang memanggil mahkluk halus namun dia memperingatkan kepada mahkluk halus untuk tidak membawa MAUT.
tembang durmo Lingsir Wengi..
tembang yang pernah populer gara-gara film kuntilanak yang dimainkan oleh julie estelle yang cantikk.. hehehee...
konon kabarnya tembang tersebut bisa kita jadikan media untuk memanggil mahkluk halus.
setelah gw baca2 artikel2..
gw simpulin bahwa tembang lengser wengi bukanlah tembang yang kebanyakan di pahami masyarakat untuk memanggil kuntilanak, melainkan Tembang yang mencerminkan suasana/sifat keras, sangar, dan suram. Bahkan kadang mengungkapkan hal-hal yg angker dalam kehidupan.
Durmo
Lagu Durmo kembali dinyanyikan
Sewaktu kedua mempelai naik kepelaminan
Tanda akan syahnya suatu perkimpoian
Saatnya keduanya menguatkan tali ikatan
Namun penamaan dari metrum MECAPATDURMO adalah
Durma.
Durma dari kata jawa klasik yang berarti harimau. Sesuai dengan arti itu, tembang Durma berwatak atau biasa diguanakan dalam suasana seram.
berikut ini adalah sebagian Liric dari lagu LINGIR WENGI
"Lingsir wengi sliramu tu****ng sirno
Ojo Tangi nggonmu guling
awas jo ngetoro
aku lagi bang wingo wingo
jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet..."
yang artinya :
Menjelang malam, dirimu(bayangmu) mulai sirna...
Jangan terbangun dari tidurmu...
Awas, jangan terlihat (memperlihatkan diri)...
Aku sedang gelisah,
Jin setan ku perintahkan
Jadilah apapun juga,
Namun jangan membawa maut...
Dari lagu di atas, gw menyimpulkan sendiri bahwa tembang Lingsir Wengi bukanlah Tembang untuk memanggil Kuntilanak
klo kita perhatikan liric yg ini "jin setan kang tak utusi
jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet"
yang berarti
"Jin setan ku perintahkan
Jadilah apapun juga,
Namun jangan membawa maut"
seseorang yg menyanyikan lagu tersebut memang memanggil mahkluk halus namun dia memperingatkan kepada mahkluk halus untuk tidak membawa MAUT.
0 komentar:
Posting Komentar